Membedakan brand original dengan barang tiruan (KW/palsu) sangat penting agar tidak salah beli. Berikut beberapa poin utama yang bisa menjadi panduan:
1. Kualitas Produk
- Merek asli: menggunakan bahan premium, jahitan rapi, finishing detail, dan nyaman digunakan.
- Merek palsu: memakai bahan murahan, jahitan berantakan, finishing asal-asalan, dan cepat rusak.
2. Logo dan Identitas Brand
- Merek asli: logo jelas, presisi, warnanya konsisten, dan sesuai standar resmi.
- Merek palsu: logo sering buram, miring, salah font, atau bahkan salah ejaan.
3. Kemasan Produk
- Merek asli: kotak/kantong berkualitas, lengkap dengan label, barcode, dan kartu garansi (jika ada).
- Merek palsu: kemasan sederhana, warna pudar, bahkan ada yang tidak menggunakan kotak.
4. Harga
- Merek asli: harga mengikuti standar resmi dan jarang diskon besar-besaran.
- Merek palsu: harga jauh lebih murah, terkadang hanya sepersekian dari harga ori.
5. Kode Produksi / Serial Number
- Merek asli: memiliki kode produksi, SKU, atau serial number yang bisa dicek di website resmi brand.
- Merek palsu: biasanya tidak punya kode, atau menggunakan kode palsu yang tidak terdaftar.
6. Tempat Pembelian
- Merek asli: hanya dijual di toko resmi, outlet terpercaya, atau marketplace official store.
- Merek palsu: bisa ditemukan di pasar umum, toko online tanpa reputasi, atau penjual tidak resmi.
7. Garansi dan Layanan Purna Jual
- Merek asli: biasanya memberikan garansi produk dan layanan customer service.
- Merek palsu: tidak ada garansi dan sulit melakukan komplain.
